Mudzakaroh Maksud Hidup

1. Untuk Ibadah
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ

“Dan tidaklah Aku ciptakan Jin dan Manusia kecuali untuk beribadah kepadaku” (Q.S adz-Dzaariyaat ayat 56)

Ulama tafsirkan bahwa liyakbudun (ibadah) ini sama dengan liyak lifuuni (mengenal Allah) , jadi untuk bisa taat ini kita harus mengenal Allah swt. Jadi tidak aku ciptakan jin dan manusia kecuali untuk mengenal Allah swt.

2. Khalifah Akhlaq Allah swt
وَ إِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلاَئِكَةِ إِنِّيْ جَاعِلٌ فِي الْأَرْضِ خَلِيْفَةً

“Dan (ingatlah) tatkala Tuhan engkau berkata kepada Malaikat : Sesungguhnya Aku hendak menjadikan di bumi seorang khalifah. ” (Al Baqarah ayat 30).

Khalifat bukanlah Raja atau pemerintahan tetapi mata tangan, dan  semua anggota tubuh dibawa dalam ketaatan kepada Alloh. Bagaiamana sifat Allah, yang jamil bukan yang jalil, ada dalam diri kita. Kita adalah merepresentasikan atau mewakili sifat-sifat Allah swt yang mulia kepada seluruh mahluk, inilah khalifah.

3. Dakwah

قُلْ هَذِهِ سَبِيلِي أَدْعُو إِلَى اللّهِ عَلَى بَصِيرَةٍ أَنَاْ وَمَنِ اتَّبَعَنِي وَسُبْحَانَ اللّهِ وَمَا أَنَاْ مِنَ الْمُشْرِكِينَ

Katakanlah, “Inilah Jalan (agama)ku, aku dan orang-orang yang mengikutiku mengajak(kalian) kepada Allah dengan hujah yang nyata. Mahasuci Allah, dan aku tiada termasuk orang-orang yang musyrik.” (Yusuf : 108)

Setelah Nabi saw tidak akan ada nabi lagi, namun usaha nubuwat ini diwariskan kepada umat nabi saw untuk dilanjutkan sampai hari kiamat.
Maksud Hidup :

1. Ibadah

2. Akhlaq

3. Dakwah

 
3 perkara yang Allah sukai :

1. Sholat berjamaah awal waktu

2. Berbhakti kpd orang tua

3. Jihad di jalan Allah

 
3 pesan terakhir nabi saw :

1. Jaga sholat

2. Perhatikan Hak Hamba Sahaya

3. Berangkatkan rombongan Osama

 

Umat ini tidak diutus melainkan dijadikan Naib Rosululloh SAW jika Umat ini kerjakan tugasnya maka akan minum di telaga kautsar dengan tangan Rosululloh SAW.

Dengan adanya Khotmannubuwwah maka kerja Nabi jadi kerja ummat, WIROTSAT Sesuai dengan surat Fathir ayat 32

Umat ini diwarisi Al Quran dengan cara :

• Belajar tentang AlQur’an
• Berusaha mengamalkan Ilmu Al Qur’an dan
• Menyebarkan isi Al Qur’an ke seluruh alam

Jika amalan ini dikerjakan maka mereka akan jadi Assabiquuna ssabiqun Ulaa ikal Muqorrobuun dalam surat Al Waqiah yang dijanjikan kenikmatan syurga.