Buyaathaillah's Blog

Bayan Harap dan Cemas

إِنَّ الْعَبْدَ لَيَعْمَلُ فِيمَا يَرَى النَّاسُ عَمَلَ أَهْلِ الْجَنَّةِ وَإِنَّهُ لَمِنْ أَهْلِ النَّارِ وَيَعْمَلُ فِيمَا يَرَى النَّاسُ عَمَلَ أَهْلِ النَّارِ وَهُوَ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ وَإِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِخَوَاتِيمِهَا

: “Sungguh ada seorang hamba yang menurut pandangan orang banyak mengamalkan amalan penghuni surga, namun berakhir menjadi penghuni neraka, sebaliknya ada seorang hamba yang menurut pandangan orang melakukan amalan-amalan penduduk neraka, namun berakhir dengan menjadi penghuni surga, sungguh amalan itu dihitung dengan penutupannya”.

(HR Bukhori)

kisah : barsisoh Sholeh akhir buruk
kisah : pelacur kasih minum anjing Ahli Maksiat akhir yang baik

Allah swt hanya melihat akhir dr kehidupan seseorang bukan proses krn semua itu tdk ada jaminannnya. Kenapa kisah tadi saya angkat krn Allah swt tidak lihat proses kita menjadi dai tapi yg Allah swt lihat bs gak kita berakhir spt Dai. Hari ini banyak dai mujahaddah yp ditengah jalan mental. knp ? krn merasa aman dng imannya.

Umar RA selalu khawatir sm keadaannya imannya. Di Akhir hayatnya kalo semua org masuk surga 1 msk neraka umar selalu khawatir jng2 itu aku, jika semua orang msk neraka dan hanya 1 masuk surga beliau berharap mudah2an org itu aku.

Iman itu antara harap dan cemas. jika kita ada Iman yg shahih menjelang ajal maka Allah akan jauhkan kita dari apa yg kita takutkan dan mendekatkan kita dng apa yg kita harapkan. Kisah seorang anak sakit keras lalu bolang ke Nabi saw bahwa dia takut meninggal tdk membawa amal yg cukup sehingga Allah swt tidak ridho memberika surga. Maka nabi katakan iman itu antara harap dan cemas, barangsiapa yg mempunyai iman di akhir hayatnya maka Allah swt akan menghindarkan drnya apa yg ia takuti dan menmberikan apa yg ia harapkan.

Hari ini orang over confidence pinginnya muda hura2, tua kaya raya, mati masuk surga…. apakah seperti itu kehidupan yg dilewati oleh manusia terbaik dimata Allah swt… lihatlah kehidupan Nabi Saw dan para sahabat.

Orang pintar itu adalah orang yg senantiasa mengingat mati dan mempersiapkan dirinya utk mati

orang bodoh adalah orang yg senantiasa mengikuti hawa nafsunya namun bercita-cita mati masuk surga

Jadilah orang yg senantiasa mengingat mati, krn mengingat mati ini adalah obat bagi jiwa yang sakit, sakit apa ? sakit iman. Salah satu sunnah Nabi saw ini adalah mengantarkan jenazah ke kubur agar kita bs ambil pelajaran dr kematian. Orang yg tdk bs ambil pelajaran dr kematian berarti hatinya sdh mati alias tidak ada iman, kematian saja tidak kesan dia. Utsman RA setiap lewat kubur menangis, saking risaunya akan nasibnya nanti dikubur. Bagaimana dengan kita ?

Pelajaran apa yg bs diambil dari kubur ? sehebat apapun kehidupan kita ujung2nya mati juga yaitu liang lahat 2×1 meter mo miskin ato kaya, pejabat ato org biasa, org kota ato org desa, org sehat ato org sakit, sama saja. Jika kita tidak membuat persiapan utk bekal maka siap2 saja penderitaan yg tiada ujung.

Nabi Ibrahim AS ketika bertemu nabi saw dlm perjalanan isra miraj berkata kpd rasullullah saw bahwa surga itu luas seperti tanah lapang. jd msh kosong menunggu bahan baku nya yaitu amal2 kita di dunia. Makanya ketika Nabi saw melihat surga ditunjukkan surga para sahabat ra yg merupakan hasil dr amal2 dan perjuangan mrk…

Nabi tidak khawatir tatkala sahabat jatuh miskin tapi nabi khawatir sahabat jadi kaya krn hampir2 iman mrk hancur. Jadi kekayaan itu bs jadi penyakit kalo Iman lemah

Nabi saw sampaikan kemiskinan mendekatkan kpd kekufuran. ini krn iman lemah membuat org miskin bikin dosa.

Jadi lemah iman ini penyakit kalo kaya bs jd Lalai atau Fasik pd Allah, Kalo Miskin bs cenderung maksiat kpd Allah. Obatnya adalah ingat mati. Pemutus segala kenikmatan. kalo msh pingin nikmat2 hidupnya berarti jarang ingat mati….. Dengan ingat mati jangankan org kaya, orang miskin jadi suka bersedekah.

Jika Allah swt sayang pd seorang hamba maka Allah swt akan dtgkan kesusahan agar dia senantiasa kembali kepada Allah swt, senengnya doa angkat tangan ke Allah. Jika Allah swt ingin seseorang celaka maka Allah swt kasih kesenangan sehingga dia lalai dr perintah Allah swt. Makanya org kaya ingat Allah swt ini luar biasa, umumnya lalai kpd Allah swt krn kaya, yang bahaya itu udah miskin malah durhaka kpd Allah swt, shrsnya makin dekat kpd Allah swt. Miskin tp Sombong pd Allah ini fatal dunia gk dapet, akherat gak dapet.

Pak cecep pernah ngobrol2 dlm taxi supir taxi tentang zaman kesusahan di 5 presiden…. dia nanya ke pak cecep jaman mana paling berat buat pak cecep. Beliau jawab kalau kita ada iman maka semua zaman baik, kalo gak ada inan akan terombang ambing oleh keadaan begini susah begitu susah. Jadi kunci kebaikan hidup ini jika ada iman dan amal.

Ada istilah gubuk derita… sbnrnya yang bikin derita itu bukan gubuknya tapi krn Iman kita dan Amal kita. Kalo ada iman dan amal semua keadaan baik. Rasullullah saw rumah kecil tp setiap pulang bayyiti jannati. Makanya sunnahnya jangan jadikan rumahmu spt kuburan… angker asbab tdk ada amal. Kalo hidupkan amal yg dtg suasana malaikat tenang dan damai.

Nabi Ibrahim AS dibakar dlm api beliau bilang tdk ada masa yg lebih indah. Siapa yg kasih bahagia ? Allah swt dalam keadaan tdk mungkin sekalipun dimata manusia. tdk ada yg tdk mungkin bagi Allah.

Apa kesusahan kita hari ini : sandang, pangan, papan, pekerjaan, rumah tangga. Padahal kesusahan kita dibanding kesusahan para Nabi tdk ada artinya. Lihat kisah Musa AS bagaimana Allah tolong asbab musa as ada Iman yg benar kpd Allah. Lihat Namrut walaupun kaya raya punya jabatam tertinggi tp asbab tdk ada iman dan amal hidupnya binasa.

Buat situs web atau blog gratis di WordPress.com.